Kupu-kupu berwarna cokelat dengan bintik-bintik warna keemasan ini menjadi pusat perhatian karena punya keunikan yakni kerap hinggap di tubuh manusia.

Keberadaan kupu-kupu tersebut pertama kalinya diketahui oleh Yusran, salah seorang warga Perumahan BTN Amanda, Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan usai menunaikan salat subuh pada Senin (23/4/2012) pagi tadi.
"Pas saya buka pintu saya kaget. Saya kira kelelawar besar ternyata kupu kupu dan langsung terbang masuk ke rumah. Saya usir ternyata dia datangi saya dan singgah di dadaku," ujar Yusran.
Cerita tersebut langung menyebar dan menggegerkan warga setempat. Dalam kurung waktu 14 jam, kediaman Yusran telah dikunjungi ratusan warg yang sengaja datang menyaksikan kupu-kupu raksasa tersebut serta mengabadikannya dengan camera telepon seluler.
Selain itu warga juga berusaha menerbangkan kupu kupu ini dengan harap hinggap di tubuhnya. .
Di kalangan masyarakat setempat, kedatangan kupu-kupu ke dalam rumah diartikan sebagai datangnya rezeki. Warga juga mengaitkan munculnya kupu-kupu tersebut sebagai pertanda akan kedatangan tamu.
"Biasanya kalau ada kupu-kupu besar seperti ini maka akan datang seorang tamu agung, entah itu pejabat tinggi, pokoknya tamu agung," ujar Dipo, pengelola perumahan tersebut.